Transisi menuju kehidupan dewasa adalah salah satu perubahan besar yang harus dilewati dan dipersiapkan dengan cermat. Sebagaimana kita tumbuh, kita bergerak dari satu tahap ketahap berikutnya, yang mencakup secara fisik, biologis, lingkungan dan Psikologis. Transisi terjadi pada kehidupan semua orang. Hal tersebut dimulai lebih awal pada anak-anak KEBUTUHAN KHUSUS /ASD, transisi dimulai dari sangat kecil karena kebutuhan mereka akan teraputik dan berbagai intervensi dan pengobatan.
Anak-anak ASD memiliki kesulitan yang signifikan dalam mencapai masa transisi dari situasi yang relativ aman di rumah dan disekolah kedalam kehidupan orang dewasa. Tingkat tipe keparahan hambatan dapat mempengaruhi hal ini. Tapi pengaruh yang paling besar datang dari ada dan tidaknya rencana terkoordinir untuk transisi yang harus dimulai sejak awal dan harus melibatkan semua orang dalam hidup anak ASD tersebut.
Kehidupan seorang dewasa pada dasarnya berbeda dari kehidupan seorang anak, orang dewasa ingin mengurus dirinya sendiri, menjalankan kehidupan, belajar, bekerja, dan relaksasi dengan dirinya sendiri. Mereka senang memilki teman dan termasuk teman dalam pekerjaan. Mereka mengatur rutinitasnya sehari-hari menurut kebutuhan hidup setiap hari atau menurut kondisi pekerjaan mereka.
Membuat rencana untuk masa depan mereka. Mereka mempertimbangkan tindakan mereka atau opini tentang kejadian apapun. Mereka dapat mengekspresikan diri mereka secara komprehensif dengan percaya diri. Mereka membeli barang menurut kebutuhan dan masa depan mereka, menikamati momen bahagia dan waktu luang mereka termasuk menjaga kepentingan dan nilai-nilai mereka.